Kecelakaan Lalu Lintas merupakan risiko terbesar yang dihadapi

Kecelakaan Lalu Lintas merupakan risiko terbesar yang dihadapi

Posted on by Admin

Kecelakaan Lalu Lintas merupakan risiko terbesar yang dihadapi

Musibah yang seringkali terjadi dan menjadi penyebab atau faktor risiko tertinggi dalam sebuah aktivitas sehari-hari kita semua, terutama di jalan raya, adalah kecelakaan Lalu lintas. Bagaimana tidak, dalam kegiatan sehari-hari pasti kita melakukan aktivitas yang memerlukan mobilisasi kemana saja terkait dengan kebutuhan personal sehingga usaha-usaha industri kecil hingga besar sekalipun.

Dalam beberapa kasus kecelakaan lalu lintas, umumnya kejadian kecelakaan adalah “human error”, dimana kelalaian pengemudi merupakan faktor terbesar pemicu terjadinya kecelakaan lalu lintas. Kelalaian pun bisa segala macam bentuknya, seperti kelalaian karena tidak dilakukan perawatan kendaraan, kelalaian karena ceroboh dalam mengemudi, kelalaian karena faktor daya tahan tubuh, kelalaian yang terjadi karena sifat emosional pengemudi yang tinggi dan lainnya. Selebihnya merupakan kejadian-kejadian lain yang disebabkan karena faktor diluar dari tata laku berkendara di jalan raya, seperti tawuran, kerusuhan, gempa bumi dan bencana alam lainnya, serta tindakan kriminal seperti curanmor.

Update Berita

Kecelakaan Lalu Lintas merupakan risiko terbesar yang dihadapi

Dalam beberapa pekan terakhir, kejadian kecelakaan yang begitu menyedot perhatian adalah kejadian kecelakaan lalu lintas para Santri dari Pondok Pesantren di daerah Semanan, yang pulang dari menghadiri acara Maulid Nabi Muhammad SAW di Karang Tengah, Tangerang. Penyebab Kejadian adalah karena Rem Blong (tidak berfungsi) selain itu, pengemudi juga baru belajar mengemudi kendaraan, sehingga ketika kendaraan melaju cepat dan oleng, ketidak berfungsian Sistem Rem, menjadikan pengemudi panik sehingga terbalik di jalan. Kecelakaan ini merenggut 3 Jiwa dan luka berat bagi penumpang, dan kepolisian telah menetapkan pengemudi sebagai tersangka dalam kasus ini.

Selain itu, 55 Desember 2018 yang baru saja berlalu, Sastrawan Indonesia, Almarhumah NH Dini meninggal dunia, karena kendaraan Toyota Avanza yang ditumpanginya ditabrak mundur oleh truk yang diduga mengalami kerusakan mesin sehingga truk tersebut berhenti tiba-tiba di tengah jalan (di jalur kanan Jalan tol) dan naasnya, kendaraan tersebut mengalami rem yang blong (tidak berfungsi) dan posisi kendaraan di lajur kanan deengan situasi jalan menanjak. Sehingga Truk tersebut melaju mundur dengan sendirinya dalam waktu sangat cepat dan kecepatan tinggi (karena jalan menurun) dan menghantam kendaraan dibelakannya, yaitu Toyota Avanza yang ditumpangi oleh Almarhumah NH Dini.

Oleh sebab itu, penting bagi semua pemilik kendaraan, dan pengemudi untuk selalu memeriksa kelayakan jalan kendaraan masing-masing, karena kondisi kendaraan yang akan kita gunakan sangat berpengaruh kepada keselamatan jiwa kita dan orang lain, selain dari kerugian kerusakan akibat kecelakaan yang mungkin akan menimpa kita. Selain itu, tetap berhati-hati dalam mengemudi karena saat kita sudah tertib dalam mengemudi, tetap saja pihak pengemudi  dan pengguna jalan lainnya belum tentu memiliki kehati-hatian yang sama dengan kita.

Asuransi Kendaraan, bukan faktor utama Penyelamat atau pengurang kerugian yang dialami dalam sebuah kecelakaan lalu lintas, akan tetapi kesadaran kita untuk melakukan perawatan kendaraan serta kemampuan kita untuk mengendalikan emosi dalam berkendara dan selalu berhati-hati untuk mengemudi dengan baik, merupakan faktor utama dan terpenting dalam menggunakan kendaraan dan berkendara di jalan raya.