Jangan Ngebut Saat Berkendara

2 Jangan Ngebut Saat Berkendara

Jangan Ngebut Saat Berkendara

Ya jangan ngebut saat anda berkendara, karena NGEBUT adalah Penyebab Utama Ke2 tertinggi terjadinya kecelakaan lalu lintas. Ketika Pengemudi mengendarai kendaraannya dengan mengebut, kecepatan dipacu tidak sesuai dengan anjuran rambu lalu lintas yang diperkenankan, seringkali kendaraan menjadi tidak terkendali, dan akan mengejutkan pengemudi saat terjadinya perubahan situasi lalu lintas, dan sang pengemudi tidak siap menghadapi perubahan tersebut dengan tiba-tiba.


Update Berita


Jangan Ngebut Saat Berkendara

Contoh,

sebuah kendaraan sedan melaju cepat di jalur Bebas Hambatan seperti Jalan Tol, ia sudah mengambil jalur paling kanan, kendaraan tersebut melesat dengan kecepatan 120Km/jam, jalanan memang tidak cukup ramai sehingga nyaman untuk berkendara dengan kecepatan tinggi, suatu saat jalan tol tersebut arahnay melengkung parabola dan disekitarnya sudah ada tanda rambu lalu lintas yang menunjukkan informasi warna kuning hitam panah yang artinya jalan melengkung dan harap hati hati. Tiba-tiba, Kendaraan didepan setelah posisi jalan melengkung tersebut ada kendaraan truck dengan kecepatan standar 80 km/jam, yang berpindah jalur dari jalur tengah ke jalur kanan untuk mendahului kendaraan didepan truk tersebut. Hal ini tidak diperkirakan sebelumnya oleh Pengemudi sedan ini, ia panik karena kecepatannya terlalu tinggi dan akan segera menabrak sundul truk didepannya. Ia panik dan berusaha menginjak rem kaki tiba-tiba serta menarik rem tangan secara tiba-tiba.

Dalam kecepatan yang tinggi sedan direm berbarengan dengan rem tangan yang ditarik tiba-tiba, menyebabkan Mobil sedan ini berkurang kecepatannya aan tetapi menjadi berputar dari poros roda dan setelah berputas bergeser merosot berubah arah dan terlempar ke jalur lainnya, bisa saja ke arah yang berlawanan menabrak pembatas jalan. Dan akhirnya kecelakaan fatal terjadi.

Penyebab 3 Jangan Pindah Lajur atau Jalur Tiba-tiba – KLIK BACA LEBIH LANJUT